Mediatrapnews, Bengkulu – Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Provinsi Bengkulu, Haryadi menyebutkan, pemberian Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Tambahan Penghasilan (Tamsil) untuk guru ASN (Aparatur Sipil Negara) non sertifikasi, tingkat SMA/SMK/SLB di Provinsi Bengkulu Triwulan III (Juli-September) tahun 2024 hingga saat ini belum dicairkan karena TPG dan Tamsil masih menunggu transferan dana dari pemerintah pusat.
”Kondisinya memang belum ditransfer secara nasional. Kita masih menunggu, ada transfer langsung kita clear kan,” ujar Haryadi, Sabtu (19/10/2024).
Dikatakan Haryadi, keterlambatan pencairan TPG dan Tamsil ini tidak hanya terjadi di Bengkulu saja, namun secara keseluruhan di Indonesia.
”Ini terjadi secara nasional, memang transfernya terlambat, dan tidak ada satu kabupaten atau provinsi pun yang sudah mendapatkan. Kalau kita sudah dapat transfer, langsung kita salurkan. Bengkulu tidak akan mau tinggal dengan provinsi lainnya” kata Haryadi.
Diketahui, besaran dana TPG dan Tamsil triwulan III tahun 2024 di Provinsi Bengkulu masih sama seperti triwulan II tahun 2024 lalu yakni Rp 46 miliar dengan penyaluran untuk masing-masing guru yang dihitung sesuai besaran per satu bulan gaji pokok. Sementara untuk Tamsil kisaran Rp 700 juta dengan besaran masing-masing guru penerima per bulannya Rp 250 ribu.