Upzmerdeka, Bengkulu – Bandan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu gelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Sensus Pertanian 2023 (ST2023) Provinsi Bengkulu dengan fokus pada evaluasi data survei ekonomi pertanian 2024 di Two K Azana Hotel Bengkulu, Kamis (17/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kualitas data pertanian yang digunakan untuk mendukung kebijakan sektor pertanian di tahun 2025.
Kepala BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal menyebutkan, jika rapat ini merupakan bagian akhir dari proses Sensus Pertanian, yang kemudian dilanjutkan dengan Survei Ekonomi Pertanian.
“Data yang diambil dalam survei ini lebih rinci dan berbasis sampel, sehingga hasilnya dapat menggambarkan kondisi pertanian di berbagai wilayah secara komprehensif,” kata Win.
Win mengatakan, data yang dihasilkan nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan data SDGs yang dapat dibandingkan secara internasional, dam survei ini tidak berfokus pada daerah tertentu, tetapi memastikan keterwakilan dari semua wilayah di Provinsi Bengkulu.
“Kita tidak hanya mengambil data dari seluruh wilayah, tetapi sampel yang ada diharapkan bisa menggambarkan kondisi pertanian disetiap daerah,” jelasnyan.
Ditempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Isnan Fajri, S.Sos., M.Kes., menjelaskan pentingnya Rakorda ini untuk menyelaraskan data yang ada.
“Hari ini kita mengharmonisasi beberapa anomali yang ditemukan dalam data survei. Dimana hasil survei ini akan menjadi dasar kebijakan pertanian di tahun 2025, yang akan disesuaikan dengan kebutuhan anggaran dalam meningkatkan sektor pertanian di Provinsi Bengkulu,” ujar Isnan.
Isnan berharap hasil Rakorda ini bisa menjadi pijakan penting dalam meningkatkan produksi dan kesejahteraan sektor pertanian di Provinsi Bengkulu, yang sejalan dengan target pembangunan daerah dan pencapaian SDGs.
Komentar